Reynaldi Widarja (11180344), Audit Layanan Tata Kelola Informasi Rumah Sakit St. Carolus Menggunakan Cobit 2019
Perkembangan teknologi saat ini sangat cepat, khususnya pada suatu instansi atau perusahaan yang sangat membutuhkan suatu informasi untuk menjadi lebih baik dan dianggap sangat penting dalam menunjang strategi. Rumah Sakit St. Carolus telah menerapkan penggunaan teknologi informasi berbentuk SIRS (Sistem Informasi Rumah Sakit). Visi Rumah Sakit St. Carolus adalah “menjadi Mitra Kesehatan Keluarga Terpercaya, memberikan layanan medis keperawatan bertaraf internasional, didukung teknologi medis, digital tepat guna, sebelum tahun 2025”. Pengelolaan data informasi yang lebih baik dapat membantu perusahaan mengetahui bagaimana perkembangan perusahaan yang bekerja dalam bidangnya. COBIT 2019 merupakan
kerangka lengkap untuk membantu organisasi melakukan perencanaan, pelaksanaan, monitor dan evaluasi teknologi informasi. Berdasarkan analisis, ditemukan objektif evaluasi yaitu APO02 – Managed Strategy, APO03 – Managed Enterprise Architecture, dan DSS06 – Managed Business Process Controls. Hasil evaluasi capability level menunjukkan APO02 dan APO03 mencapai capability level 2 yang menyatakan bahwa proses berjalan secara dasar dan mencapai tujuannya namun belum mencapai harapan. Sedangkan pada DSS06 ditemukan proses telah mencapai capability level 3 yang menyatakan bahwa proses sudah menggunakan proses terdefinisi untuk mencapai hasil walaupun beberapa proses dalam level ini ditemukan belum berjalan dengan sepenuhnya. Dengan demikian, ketiga domain ini memerlukan perbaikan berdasarkan gap yang ditemukan untuk mencapai level yang diharapkan.
11180344_Reynaldi Widarja
[1] H. Bernika and I. K. D. Nuryana, “Perancangan Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Kerangka Kerja COBIT 2019 (Studi Kasus: LPP RRI Madiun),” JEISBI, vol. 2, no. 3, pp. 160–166, 2021.
[2] D. G. E. K. Prandana, A. A. I. I. Paramitha, and I. G. J. E. Putra, “Evaluasi Tata Kelola Dan Audit Sistem Informasi Rumah Sakit Ganesha Dengan Menggunakan Kerangka Kerja Cobit 5,” J. Appl. Manag. Account. Sci., vol. 1, no. 1, pp. 65–75, Dec. 2019, doi: 10.51713/jamas.v1i1.10.
[3] M. Anggusti, M. D. Bhastary, and S. Khairani, Sistem Informasi Manajemen. Medan: Perdana Publishing, 2016.
[4] K. Sofa, T. L. M. Suryanto, and R. R. Suryono, “Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Kerangka Kerja Cobit 5 Pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanggamus,” J. Teknol. dan Sist. Inf., vol. 1, no. 1, pp. 39–46, Jun. 2020, doi: https://doi.org/10.33365/jtsi.v1i1.50.
[5] I. G. J. E. Putra and A. A. G. A. W. Pemayun, “Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Dosen Dengan It Balanced Scorecard,” JuTIK, vol. 6, no. 1, pp. 95–106, Jan. 2020.
[6] I. A. A. Padmi, D. P. Githa, and A. A. N. H. Susila, “Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Rumah Sakit Umum X Menggunakan Framework Cobit 2019,” JITTER-Jurnal Ilm. Teknol. dan Komput., vol. 3, no. 1, pp. 894–901, Apr. 2022.
[7] A. Solechan, Audit Sistem Informasi. Semarang: Yayasan Prima Agus Teknik, 2021.
[8] E. Zuraidah, Audit Sistem Informasi dan Manajemen Menggunakan Cobit 5 dan Case Study, 1st ed. Yogyakarta: Teknosain, 2022.
[9] ISACA, COBIT 2019 Framework: Introduction and Methodology. Schaumburg, IL: ISACA, 2018.
[10] ISACA, COBIT 2019 Implementation Guide: Implementing and Optimizing an Information and Technology Governance Solution. Schaumburg, IL: ISACA, 2018. [Online]. Available: http://linkd.in/ISACAOfficial
[11] ISACA, COBIT 2019 Framework: Governance and Management Objectives. Schaumburg, IL: ISACA, 2018.
[12] J. F. Andry and K. Christianto, Audit Menggunakan COBIT 4.1 dan COBIT 5 Dengan Case Study. Yogyakarta: Teknosain, 2018.
[13] Mishbahuddin, Meningkatkan Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit, 1st ed. Yogyakarta: Tangga Ilmu, 2020.
[14] Y. Maleh, A. Sahid, M. Alazab, and M. Belaissaoui, IT Governance and Information Security: Guides, Standards, and Frameworks, 1st ed. Boca Raton, FL & Abingdon, Oxon: CRC Press, 2022.
[15] D. Stockemer, Quantitative Methods for the Social Sciences: A Practical Introduction with Examples in SPSS and Stata. Cham: Springer International Publishing, 2018.
[16] R. S. A. Gusni, Kraugusteeliana, and I. W. W. Pradnyana, “Analisis Tata Kelola Keamanan Sistem Informasi Rumah Sakit XYZ Menggunakan Cobit 2019 (Studi Kasus pada Rumah Sakit XYZ),” Konf. Nas. Ilmu Komput. 2021, vol. 5, pp. 434–439, 2021.
[17] E. Nachrowi, Y. Nurhadryani, and H. Sukoco, “Evaluation of Governance and Management of Information Technology Services Using Cobit 2019 and ITIL 4,” J. RESTI (Rekayasa Sist. dan Teknol. Informasi), vol. 4, no. 4, pp. 764–774, 2020, doi: 10.29207/resti.v4i4.2265.
[18] K. Wabang, Y. Rahma, A. P. Widodo, and F. Nugraha, “Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Cobit 2019 Pada PSI Universitas Muria Kudus,” JURTEKSI, vol. 8, no. 3, pp. 275–282, 2021, doi: 10.33330/jurteksi.v7i3.1039.
[19] F. Ajismanto and Surahmat, “Information Technology Governance Analysis Of Stmik Palcomtech In The New Normal Era Using Cobit 2019 Method,” J. Comput. Networks, Archit. High Perform. Comput., vol. 3, no. 2, pp. 263–272, 2021, doi: 10.47709/cnahpc.v3i2.1097.
[20] G. Bagus, R. Francolla, G. Rihart Mandoya, M. D. Walangitan, and E. Lompoliu, “Information Technology Governance Audit Using The COBIT 2019 Framework at XYZ Institution,” Cogito Smart J., vol. 8, no. 2, p. 346~358, 2022.
[21] T. M. Insani, Samsudin, and A. Ikhwan, “Implementasi Framework Cobit 2019 Terhadap Tata Kelola Teknologi Informasi Pada Balai Penelitian Sungei Putih,” JTIK, vol. 6, no. 1, 2022.