ANALISIS PENERIMAAN SISTEM INFORMASI PENANGANAN DAN PENGADMINISTRASIAN PENGADUAN MASYARAKAT (SIPEDAS) MENGGUNAKAN TAM PADA KEJAKSAAN NEGERI PAMEKASAN

ANALISIS PENERIMAAN SISTEM INFORMASI PENANGANAN DAN PENGADMINISTRASIAN PENGADUAN MASYARAKAT (SIPEDAS) MENGGUNAKAN TAM PADA KEJAKSAAN NEGERI PAMEKASAN

• By M. AINUL YAQIN;
• S1- Sistem Infomasi
• 214

Pelayanan publik merupakan suatu standar penilaian kinerja lembaga negara, hal tersebut menjadikan Kejaksaan Negeri Pamekasan melalui Seksi Intelijen ingin meningkatkan pelayanan publik dalam aspek pengelolaan pengaduan masyarakat menggunakan Sistem Informasi Penanganan dan Pengadministrasian Pengaduan Masyarakat (SIPEDAS), namun penggunaannya masih menemui beberapa masalah, sehingga membuat pengelolaan pengaduan memakan waktu yang lama. Agar pengunaan sistem dapat dioptimalkan dan kinerja pelayanan publik di bidang pengelolaan pengaduan masyarakat lebih meningkat. Dilakukan penelitian menggunakan metode deskriptif inferensial dengan pendekatan kuantitatif serta implementasi kerangka metode Technology Acceptance Model (TAM) dengan teknik pengumpulan data secara kuesioner, pengambilan sampel secara Probability Sampling Disproportionate Stratified Random Sampling dan participant observation pada pegawai Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Pamekasan, pengolahan dan uji keabsahan data menggunakan aplikasi SmartPLS 3.0. Diproleh hasil Persepsi kemudahan penggunaan, sikap terhadap penggunaan, perilaku untuk tetap menggunakan dan penggunaan sistem yang sebenarnya menjadi faktor pendukung dalam mempengaruhi penerimaan penggunaan aplikasi SIPEDAS yang ditunjukan dengan besarnya persentase korelasi dari setiap faktor-faktor tersebut sebesar 67,6% dan persepsi kegunaan yang menjadi faktor penghambat dalam penerimaan penggunaan aplikasi SIPEDAS dengan nilai P-value, path coefficient dan T-statistics menunjukan pengaruh yang tidak signifikan, dari pemetaan faktor pendukung dan penghambat menghasilkan 5 rekomendasi optimalisasi penggunaan aplikasi SIPEDAS, sehingga dijadikan dasar perbaikan dalam peningkatan kinerja pengelolaan pengaduan masyarakat pada Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Pamekasan.

• Katakunci TAM, kejaksaaan, pengaduan masyarakat, SmartPLS 3.0
• URL https://elibrary.nusamandiri.ac.id/skripsi/F11120230165II134016/analisis-penerimaan-sistem-informasi-penanganan-dan-pengadministrasian-pengaduan-masyarakat-sipedas-menggunakan-tam-pada-kejaksaan-negeri-pamekasan.html
• Penerbit Universitas Nusa Mandiri, Jakarta DKI Jakarta

REFERENSI

[1] R. Fauziya, M. Mas’ud Said, and H. Hayat, “EFEKTIVITAS PENGGUNAAN APLIKASI E-SAMBAT DALAM MENINGKATKAN ( Studi Pada Dinas Komunikasi , Informatika dan Statistik Kota Pasuruan ) Efektivitas Penggunaan Aplikasi E-Sambat Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Pengaduan Masyarakat ( Studi Pada Dinas Ko,” J. Cahaya Mandalika, vol. 3, no. 3, pp. 801–809, 2023, doi: 10.36312/jcm.v3i3.

[2] H. Sabeni and E. D. Setiamandani, “Pengelolaan Pengaduan Masyarakat Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik,” JISIP J. Ilmu Sos. dan Ilmu Polit., vol. 9, no. 1, pp. 43–52, 2020, doi: 10.33366/jisip.v9i1.2214.

[3] S. Suaidah, “Analisis Penerimaan Aplikasi Web Engineering Pelayanan Pengaduan Masyarakat Menggunakan Technology Acceptance Model,” JATISI (Jurnal Tek. Inform. dan Sist. Informasi), vol. 8, no. 1, pp. 299–311, 2021, doi: 10.35957/jatisi.v8i1.600.

[4] G. M. Marakas and J. A. O’Brien, Pengantar Sistem Informasi, Edisi 16-2. Jakarta: Salemba Empat, 2017.

[5] Muhammad, Pengantar Ilmu Administrasi Negara, Pertama. Aceh: Unimal Press, 2019.

[6] K. N. P. A. N. R. Indonesia, Pedoman Umum Penanganan Pengaduan Masyarakat Bagi Instansi Pemerintah. Jakarta: Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Infonesia, 2004. [Online]. Available: https://perpus.menpan.go.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/MzBmNDE
1YWNiZGMyNzhmYjFiZDAwZWE3NWIzZTk0YjllOWNiNmEyYQ==.pdf

[7] S. R. Wicaksono, Teori Dasar Technology Acceptance Model, Pertama. Malang: CV. Seribu Bintang, 2022. doi: 10.5281/zenodo.7754254.

[8] H. I. Ghozali and H. Latan, PARTIAL LEAST SQUARES: Konsep, Teknik dan Aplikasi Menggunakan Program SmartPLS 3.0 Untuk Penelitian Empiris, Kedua. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang, 2015.

[9] I. Maita and S. Majid, “Analisis Penerimaan terhadap Penggunaan E-Learning Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM),” J. Sistim Inf. Dan Teknol., vol. 4, pp. 30–35, 2022, doi: 10.37034/jsisfotek.v4i1.120.

[10] A. Rahayu, T. Widayanti, and B. Hartono, “EVALUASI PENGGUNAAN APLIKASI SAHABAT SEJIWA DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL,” vol. 13, no. 2, pp. 72–77, 2023, doi: E-ISSN?: 2745 – 5629 EVALUASI.

[11] M. Z. Aditya, “Analisis Penerimaan Pelanggan Terhadap Aplikasi Pln Mobile Dengan Metode Technology Acceptance Model (Tam),” JuSiTik J. Sist. dan Teknol. Inf. Komun., vol. 3, no. 1, pp. 37–45, 2022, doi: 10.32524/jusitik.v3i1.490.

[12] A. N. W. Winaya, K. Setemen, and M. Wi. A. Kesiman, “Analisis Keberterimaan Pengguna Taring Dukcapil Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM), Delone & Mclean dan Importance Performance Analysis (IPA),” J. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 9, no. 5, p. 1091, 2022, doi: 10.25126/jtiik.2022956255.

[13] Euis Widanengsih and Yusuf, “Penerapan Model Technologi Acceptance Model Untuk Mengukur Adopsi Penggunaan Aplikasi Pembukuan Akuntansi Dan Keuangan Rumah Tangga,” J. Akunt. dan Manaj. Bisnis, vol. 2, no. 1, pp. 86–95, 2022, doi: 10.56127/jaman.v2i1.212.

[14] G. A. Dessilomba and A. R. Tanaamah, “Technology Acceptance Model (TAM) for Evaluating Acceptance Pega Application at PT. Sinar Mas Insurance Policy Services Division,” INTENSIF J. Ilm. Penelit. dan Penerapan Teknol. Sist. Inf., vol. 5, no. 1, pp. 134–147, 2021, doi: 10.29407/intensif.v5i1.14961.

[15] I. Ketut Sutriana, R. Takdir, and I. R. Padiku, “Evaluasi Sistem Neraca Pangan Wilayah Dengan Pendekatan Metode Technology Acceptance Model (TAM) (Studi Kasus pada Dinas Pangan Kabupaten Bone Bolango),” Hal. |, vol. 2, no. 1, pp. 62–74, 2022, [Online]. Available:
https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/diffusion/article/view/15459/4851

[16] R. of Indonesia, “UU No. 11 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan Republik Indonesia,” Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, no. Desember. LN.2021/No.298, TLN No. 6755, jdih.setneg.go.id., Jakarta, p. 20, 2021. [Online]. Available: https://peraturan.bpk.go.id/Details/195550/uu-no-11-tahun-2021

[17] Kejaksaan Republik Indonesia, “Peraturan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor Per 006/A/JA/07/2017 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kejaksaan Republik Indonesia,” no. Juli. BN.2017/No.1069, peraturan.go.id, Jakarta, pp. 1–569, 2017. [Online]. Available: https://peraturan.bpk.go.id/Details/170027/peraturan-jaksaagung-no-per-006aja072017

[18] Sugiyono, METODE PENELITIAN: Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, 27th ed. Bandung: Alfabeta, 2022.

[19] M. S. Dr. Duryadi, BUKU AJAR, METODE PENELITIAN ILMIAH. Metode Penelitian Empiris Model Path Analysis dan Analisis Menggunakan SmartPLS, vol. 7, no. 1. Semarang: Yayasan Prima Agus Teknik, 2021.