Juliari Alfredo Sitepu
(11152841) “ANALISA PENERIMAAN MASYARAKAT
TERHADAP FINTECH SEBAGAI ALAT TRANSAKSI ELEKTRONIK MENGGUNAKAN METODE TAM”.
Metode Technology
Acceptance Model (TAM) ialah salah satu model yang dibangun untuk
menganalisis dan memahami faktor‐faktor yang mempengaruhi diterimanya
penggunaan teknologi komputer. Dengan pendekatan Tecnology Acceptance Model (TAM) dapat mengetahui seberapa besar
tingkat kepuasan pengguna. Aplikasi
OVO merupakan objek peneliti. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui prilaku
masyarakat yang sudah menggunakan aplikasi OVO sebagai alat transaksi. Dalam
penelitian ini data di kumpulkan melalui kuesioner dengan menggunakan skala
likert terhadap 100 responden pengguna aplikasi OVO. Untuk Uji Intrumen
meliputi Uji validitas dan uji reliabilitas. Uji Asumsi Klasik meliputi Uji
Normalitas Kolmogorov Sminov dan Uji Multikolinearitas. Analisis regresi linear
berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen dengan
variabel dependen. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel (X1, X2, dan X3)
secara simultan (bersama-sama) berpengaruh terhadap variabel (Y) sebesar 27,6%.
Kata kunci : Fintechl,
Aplikasi OVO, Technology Acceptance Model (TAM)
Amalia, S. N. A. (2018).
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Individu Terhadap Financial Technology (Fintech) Syariah (Paytren) Sebagai Salah Satu
Alat Transaksi Pembayaran (Technology Acceptance Model TAM) dan Theory Of
Planned Behavior (TPB). Iqtishaduna,
8(1), 57–73. Retrieved from
http://journal.uinmataram.ac.id/index.php/iqtishaduna/article/view/687
Anduril. (2018, November 5). OVO, Dompet
Digital yang Praktis dan Banyak Untungnya. Retrieved
from U Jural apps: http://www.UJurnalapps.com
Ar-Robi, M. R., & Wibawa, B. M. (2019). Analisis
Tingkat Kepuasan dan Performa pada Merchant OVO di Surabaya. Jurnal Sains Dan
Seni ITS, 8(1).
https://doi.org/10.12962/j23373520.v8i1.41646
Devi,
N. L. N. S., & Suartana, I. W. (2014).
Analisis Technology Acceptance Model
(TAM) Terhadap Penggunaan Sistem Informasi Di Nusa Dua Beach Hotel & Spa. E-Jurnal
Akuntansi Universitas Udayana, 6(1),
167–184. Retrieved from http://ojs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/7797
Kusuma, Y. (2018, juli 1). Keterkaitan Antara
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dengan Tipologi Perkembangan Masyarakat.
Retrieved from binus malang: http://www.binus.ac.id
Mahendra, I. (2015). Analisa Penerimaan Pengguna Sistem
Informasi Koperasi Pada Koperasi Karyawan Budi Setia Jakarta Dengan Technology Acceptance Model. Jurnal
Pilar Nusa Mandiri2, XI, No. 1(1978–1946), 70–80. Retrieved from
http://ejournal.nusamandiri.ac.id/ejurnal/index.php/pilar/article/view/139/126
Muhson, A., & Pd, M. (2013).
Hipotesis. (c), 1–9.
Muslihudin, M., Kurniawan, D., & Widyaningrum, I.
(2017). Implementasi Model Fuzzy SAW Dalam Penilaian Kinerja
Penyuluh Agama. Jurnal TAM ( Technology Acceptance Model ), 8(1),
39–44.
Muzdalifa,
I., Rahma, I. A., & Novalia, B. G. (2018). Peran Fintech Dalam Meningkatkan
Inklusif Keuangan Pada Umkm Di Indonesia. Masharif
Al- Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 3(1), 1–24.
Roy franedia. (2018). No Title. Retrieved January 10,
2018, from cnbc indonesia website: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20180110145800-37-1126/ini-
dia-empat-jenis-fintech-di-indonesia
Sultan,
R. R., Haryanti, T., & Kurniawati, L. (2019). Analiis Technology Acceptance Model Generasi Millenial Jakarta Terhadap
Penggunaan E-Money. 15(1), 133– 140.