Penilaian kinerja karyawan wajib dilakukan untuk mengetahui prestasi yang ingin dicapai oleh karyawan. Setiap perusahaan mempunyai cara yang berbeda dalam melakukan penilaian pada karyawannya. PT Indonesia Risk & Business Advisory (IRBA) Group Indonesia lahir dari kebutuhan perusahaan akan jasa konsultan yang profesional dan modern. Masalah yang ada adalah Penilaian karyawan masih dilakukan secara manual sehingga mengakibatkan banyaknya arsip di bagian SDM, Belum adanya suatu sistem yang dapat melakukan penyeleksian terhadap prestasi karyawan sebagai standar kelayakan karyawan dalam mengikuti kegiatan Job Opening, Media penyimpanan yang digunakan masih bersifat manual. Masih terdapat kesalahan dalam pembuatan laporan, karena masih dilakukan secara manual. Metode Simple Addititive Weighting (SAW) sering juga dikenal sebagai metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode SAW adalah mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut.
Afni, N. (2016). Pengukuran Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System ( ANFIS ). Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT Poltek Tegal, 2), 43. https://doi.org/10.30591/ JPIT.V212.609
Frieyadie. (2016). Penerapan Metode Simpe: Additive Weighting (SAW) Dalam Sistem Pendukung Keputusan Promosi Kenaikan Jabatan. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 111), 37-45.
Islami, V., & Marthanty, L. R. (2018). Analisis Pengukuran Kinerja Direktorat Kepelabuhanan Pada Kementerian Perhubungan Kota Jakarta Tahun 2016, 21), 39-48. https://doi.org/10.1145/2611009.2611027
Nia Fitri dan Ade Parlaungan Nasution. (2016). Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Penilaian Prestasi Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Karywan Pada Pt. Schneider Electric Manufacturing Batam the Influence of Leadership Style, Work Performence Assesesment and Work Environment Toward Employees. Bening, 31), 1—27.
Nurcahyani, N. M., & Adnyani, I. G. A. D. (2016). PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING. E-Jurnal Manajemen Unud, 5(1), 500—532.
Saefudin, S. W. (2013). Sistem Pendukung Keputusan untuk Penilaian Kinerja Dosen Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Jurnal Sistem Informasi, 11), 33-37. Retrieved from http://digilib.uin- suka.ac.id /7334/2/BAB I, VII, DAFTAR PUSTAKA.pdf
Sihotang, H. T., & Siboro, M. (2016). Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Siswa Bermasalah Menggunakan Metode Saw Pada Sekolah SMP Swasta Mulia Pratama Medan. Journal of Informatics Pelita Nusantara, 14), 1—6. Retrieved from http://e- jurnal.pelitanusantara.ac.id/ index.php/JIPN/article/view/148/69
Sri Eniyati dan Rina Candra Noor Santi. (2010). Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Prestasi Dosen Berdasarkan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK, XV(2), 136-142.
Steven Christian Pangandahengl Ivonne S.Saerang2, & Loindong3, S. S. R. (2017). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai Dinas Koperasi dan Umkm Provinsi Sulawesi Utara. Emba, 5(2), 2358-2367.
Sulistyaningsih, Dewi, A. S., & Wijayanti, Y. T. (2012). Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Jurnal Sosiologi Reflektif, 6(2).
Sya'bana?, A. T. U. (2016). Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Calon Supervisor Pada PT.Petnesia Resindo Dengan Metode Simple Additive Weighting (Saw), 29—34.