Ismail (11150636), Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Jurusan Pada MAN 1 Kota Bekasi Dengan Menggunakan Metode Analythical Hierarchy Process (AHP)
Menjadi siswa terbaik adalah impian setiap siswa di sekolah. Prestasi yang didapat tentu didasarkan dengan suatu kemampuan terhadap pengetahuan yang dimiliki oleh masing-masing siswa. Kriteria yang ditetapkan dalam kasus ini adalah nilai ujian, nilai ekstrakulikuler, sikap kedisiplinan, dan jumlah kehadiran. Untuk kandidat siswa terbaik pada MAN 1 Kota Bekasi adaalah Zikra D, Afta D, Latifah G. Pemilihan siswa terbaik diharapkan untuk mempermudah guru untuk mengirim kandidat siswa dan siswinya untuk perlombaan maupun pemberian beasiswa kepada para siswa yang telah berprestasi. Adapun metode hitungan yang digunakan dalam sistem pendukung keputusan ini adalah Analythical Hierarchi Process (AHP)dan diuji dengan software Expert Choice 11. Kriteria nilai ujian mendapatkan nilai bobot (0,58), kriteria nilai ekskul mendapatkan nilai bobot (0,10), kriteria sikap disiplin mendapatkan nilai bobot (0,26), dan kriteria jumlah kehadiran mendapatkan nilai bobot (0,06). Sedangkan untuk pembobotan alternatif Zikra D mendapatkan urutan pertama dengan nilai bobot (0,62), dengan urutan kedua Afta D dengan nilai bobot (0,29), dan yang terakhir Latifah G dengan nilai bobot (0,09), maka dari hasi berikut diharapkan dapat membantu guru dalam memilih siswa terbaik.