Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami penentuan mitra kerja menggunakan sistem pendukung pengambilan keputusan dengan metode Simple Additive Weighting (SAW) dan Weighted Product (WP). Bentuk penelitian ini adalah penelitian eksplorasi yang dilakukan di CV. Bina Investama. Sampel data untuk penelitian ini adalah 5 (lima) orang pemegang kebijakan perusahaan. Penelitian dilakukan dengan cara menghitung secara manual menggunakan metode Simple Additive Weighting dan Weighted Product. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dibangun sudah sesuai dengan rancangan dan dapat berjalan dengan baik. Sistem dapat memberikan rekomendasi dalam penentuan mitra kerja berdasarkan nilai hasil penghitungan. Sistem memiliki hasil alternatif terbaik yang sama antara metode Simple Additive Weighting dan Weighted Product. Metode Simple Additive Weighting memiliki rata-rata waktu penghitungan yang sedikit lebih cepat dibandingkan dengan metode Weighted Product. Dalam hal ini, perbedaan cara penghitungan tidak memengaruhi hasil akhir dari alternatif terbaik. Tetapi, perbedaan cara penghitungan memengaruhi kecepatan waktu penghitungan.
11180097 - ARGA ACHSILA HERNANDO
[1] Merry Agustina. (2019). Penentuan Team Leader, Suoervisor dan Facility Service pada perusahaan jasa berdasarkan metode (SMART). Jurnal Ilmiah MATRIK , Vol.21 No.1,April 2019
[2] Endaru, Dwi. (2021). Mitra Usaha Dalam Bisnis, Tujuan dan Manfaatnya. Jojonomic.com. 21 Februari 2021. https://www.jojonomic.com/blog/mitrausaha.
[3] Endang Ayu S , Evan Sandika Herdy , Ade Martawijaya SISTEM INFORMASI KEPUTUSAN PEMILIHAN MITRA KERJA PRODUKSI MELALUI METODE PROFILE MATCHING Volume VIII. No. 2 September 2018
[4] Handayani, R. I., & Darmianti, Y. (2017). Sistem pendukung keputusan pemilihan supplier dengan metode Analytical Hierarchy Process pada PT. Cipta Nuansa Prima Tangerang. Techno Nusa Mandiri: Journal of Computing and Information Technology, 14(2), 103-110.
[5] Lestari, U., & Targiono, M. (2017). Sistem pendukung keputusan klasifikasi keluarga miskin menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) sebagai acuan penerima bantuan dana pemerintah: studi kasus Pemerintah Desa Tamanmartani, Sleman. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 8(1), 70-78.
[6] Ermin, E., Sunardi, S., & Fadlil, A. (2020). Penerapan M\metode Weight Product pada penentuan penerimaan karyawan. Cybernetics, 4(01), 9-18.
[7] Destria, N. (2021). Sistem pendukung keputusan perusahaan yang berprestasi dalam sektor indutri dengan metode Weighted Product. Jurnal Riset Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (Jursistekni), 3(2), 1-11.
[8] Ashari, M., Jannah, S. H., & Fadli, S. (2021). Sistem pendukung keputusan penerimaan murid baru menggunakan metode AHP dan SAW. Pixel: Jurnal Ilmiah Komputer Grafis, 14(2), 287-299.
[9] Yusuf, M. (2021). Sistem pendukung keputusan untuk menentukan pelanggan terbaik pada Pizza Oei-Oei Medan menggunakan metode SAW. Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi (Jikomsi), 4(2), 51-58.
[10]Satria, B., & Tambunan, L. (2020). Sistem pendukung keputusan penerima bantuan rumah layak huni menggunakan FMADM dan SAW. Jointecs (Journal of Information Technology and Computer Science), 5(3), 167-176.
[11]Pressman, R. S. (2012). Rekayasa perangkat lunak: pendekatan praktisi. Yogyakarta: Andi.
[12] Halimah, Agustina Sumangunsong Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Bibit Padi Untuk Daerah Pertanian di jalan masjid 2 Lubuk Pakam dengan metode SAW Volume 4 Nomor, Oktober 2021
[13] PENENTUAN TEAM LEADER, SUPERVISOR DAN FACILITY SERVICES PADA PERUSAHAAN JASA BERDASARKAN METODE SIMPLE MULTI ATTRIBUTE RATING TECHNIQUE (SMART)