AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 (PADA STUDI KASUS PT ANUGERAH)

research
  • 28 Mar
  • 2021

AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 (PADA STUDI KASUS PT ANUGERAH)

PT Anugerah adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pembiayaan yang memberikan fasilitas pinjaman kepada konsumen dengan jaminan BPKB kendaraan bermotor roda dua maupun roda empat dan sistem pembayaran dicicil setiap bulan berdasarkan tenor yang telah disepakati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perusahaan telah menerapkan tata kelola TI yang baik. Fokus penelitian ini pada 3 dominan COBIT 4.1 yaitu PO, DS dan ME terdiri dari 32 detailed control objective sementara domain AI telah dinilai memenuhi standar pengelolaan teknologi informasi yang baik yaitu pada level 3 (defined). Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner, wawancara dan obervasi secara langsung. Ketiga metode tersebut berpatokan pada model COBIT 4.1. Temuan kelemahan atau masalah akan dibandingkan dengan kondisi ideal yang telah di tetapkan COBIT 4.1 pada setiap levelnya, sehingga dapat diketahui rekomendasi yang cocok untuk diterapkan. Masalah utama yang ditemui adalah kurangnya kontrol internal yang dilakukan pada divisi Collection, sehingga menyebabkan kesenjangan hubungan antar kantor dan konsumen, manajemen risiko yang belum dikelola dengan baik, dan kemampuan SDM yang masih kurang. Sehingga mengakibatkan kontrol teknologi menjadi lemah, biaya teknologi informasi yang tinggi tidak disertai dengan nilai balik dalam meningkatkan efektifitas, efisiensi dan keuntungan. Kantor PT Anugerah telah menerapkan tata kelola teknologi informasi pada level Defined Process. Hasil pengolahan kuisioner diperoleh nilai rata-rata untuk domain PO, DS dan ME adalah 2,75 dari rentang nilai 0 sampai 5. Artinya perusahaan telah melakukan tata kelola teknologi informasi dengan baik. Hasil penelitian menemukan kelemahan terdapat pada subdomain ME2, dimana memiliki nilai kematangan paling kecil dari domain lainnya yaitu 2.54.

Unduhan

 

REFERENSI

Andry, J. F. (2016). Audit Tata Kelola TI Menggunakan Kerangka Kerja COBIT Pada Domain DS Dan ME di Perusahaan Kreavi Informatika Solusindo. Seminar Nasional Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 2016 (Sentika), 287–294.

Darono, A., & Febrian. (2018). Power Query untuk Auditor. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Darwis, D., & Yuniarwati, . (2016). Audit Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Framework Cobit 4.1 Sebagai Upaya Peningkatan Keamanan Data Pada Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten. Explore, 7(1).

Hall, J. A., & Singleton, T. (2011). Information Technology Auditing and Assurance (Third). Thomson/South-Western.

Jogiyanto, & Abdillah, W. (2011). Sistem Tatakelola Teknologi Informasi (First).

Maniah, & Hamidin, D. (2017). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi : Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus (First). Deepublish.

Swastika, I. P. A., & Putra, I. G. L. A. R. (2016). Audit Sistem Informasi dan Tata Kelola Teknologi Informasi. Yogyakarta: CV. ANDI OFFSET.

Sihotang, H. T. (2015). Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Dengan Menggunakan Cobit Framework 4.1 Studi Kasus pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan (Persero). Jurnal Mantik Penusa, 17(1), 1–7.

Yaner, A. D., Tanuwijaya, H., & Sutomo, E. (2012). Audit Keamanan Sistem Informasi Pada Instalasi Sistem Informasi Management (SIM-RS) Berdasarkan Standar ISO 27002. JSIKA, 1(1), 1–8