ANIMASI INTERAKTIF PENGENALAN OBJEK WISATA MONUMEN NASIONAL ( MONAS)

ANIMASI INTERAKTIF PENGENALAN OBJEK WISATA MONUMEN NASIONAL ( MONAS)

• By GENEDI, IKHSAN MAHMUD;
• S1- Sistem Infomasi
• 676

ABSTRAKSI

 

Ikhsan Mahmud Genedi (11180158), Pengenalan Objek Wisata
Monumen Nasional ( Monas )

Monumen Nasional atau yang sering disebut Monas merupakan suatu monumen yang berada di Daerah Ibu Kota Jakarta, yang berbentuk tugu dan ukuran ketinggiannya mencapai 132 meter, dibangun pada tanggal 17 Agustus 1961 atas perintah presiden Soekarno, kemudian diresmikan dan dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975. Tugu ini memiliki mahkota yang berlapis emas, dan dibuat sebagai tanda peringatan perjuangan dari bangsa Indonesia yang berhasil mendapatkan kemerdekaannya setelah melalui perjuangan yang sangat berat melawan pemerintahan kolonial Belanda. Untuk menumbuhkan minat masyarakat agar lebih tertarik untuk berwisata ke Monas di perlukan adanya promosi yang menarik. Saat ini sudah ada media-media pengenalan tentang Monas, akan tetapi agar lebih menarik dan edukatif jika media pengenalan dibuat secara interaktif. Selain menumbuhkan minat masyarakat media pengenalan tersebut dapat memberikan informasi terhadap masyarakat yang belum berkesempatan untuk mengunjungi Monas, terutama masyarakat yang berada di luar Jakarta. Animasi merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, salah satunya adalah media pengenalan objek wisata Monument Nasional (Monas).  Penggunaan media ini dalam proses pengenalan dapat memotivasi anak dan meningkatkan pengetahuan. Perangkat lunak yang digunakan untuk animasi media pengenalan adalah Adobe Flash CS4.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

ABSTRACT

 

 

Ikhsan Mahmud Genedi (11180158), Introduction to Attractions

National Monument (Monas)

The National Monument or often called Monas is a monument in the Capital Region of Jakarta, which is in the form of a monument and measures 132 meters in height, built on August 17, 1961 at the behest of President Soekarno, then opened and opened to the public on July 12, 1975. This monument has a gold-plated crown, and was made as a warning sign of the struggle of the Indonesian people who succeeded in gaining independence after going through a very heavy struggle against the Dutch colonial government. To foster the interest of the community to be more interested in traveling to Monas, there is a need for attractive promotions. At present there are media introductions about Monas, but to make them more interesting and educative if the media introduction is made interactively. In addition to fostering the interest of the public, the introduction media can provide information to people who have not had the opportunity to visit Monas, especially those outside Jakarta. Animation is a technology that can be used for various purposes, one of which is the introduction of the National Monument (Monas) tourist attraction. The use of this media in the introduction process can motivate children and increase knowledge. The software used for media recognition animation is Adobe Flash CS4.

 

Keywords: Animation, Media Introduction, Attractions, Monas

• Katakunci Animasi, Media Pengenalan, Objek Wisata, Monas
• URL http://
• Penerbit ,

REFERENSI

DAFTAR PUSTAKA

 

Agustina, N. (2011). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pengguna Dalam Pembelajaran Dengan Media Animasi Nani. Form, Function, and Ligament Reconstruction (Vol. 4). Retrieved from http://books.google.com/books?id=DHXDe6xq-hYC&printsec=frontcover&dq=inauthor:werner+mueller+(1983+intitle:knee)&hl=&cd=1&source=gbs_api%0Apapers3://publication/uuid/F20E3ACA-4E8B-4D5B-9EA2-3A846DD22C2F

Binanto, I. (2010). Multimedia.pdf.

Cahyo Hakim, F., & Yulianto, L. (2015). Pengenalan Wisata Pancer Door Dengan Animasi 3 Dimensi. Dialogue : A Journal of Mormon Thought (Vol. 48). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/1781644205?accountid=6802%5Cnhttp://snu-primo.hosted.exlibrisgroup.com/openurl/82SNU/SNU_SERVICES_PAGE??url_ver=Z39.88-2004&rft_val_fmt=info:ofi/fmt:kev:mtx:journal&genre=unknown&sid=ProQ:ProQ%3Areligion&atitle=Spring+Hi

Darmawan, H., & Sofica, V. (2017). Animasi Interaktif Pengenalan Lambang Negara Indonesia Garuda Pancasila (Vol. 1).

Dinas, P., Kabupaten, P., & Irawan, D. (2015). Animasi 3Dimensi Objek Wisata banyu anget di Dinas Pariwisata Kabupaten Pacitan, 12(1), 46–50.

Enterprise, J. (2010). photoshop.pdf.

Hasanah, N., Sutisna, H., & Apriyani, Y. (2014). Perancangan Media Pembelajaran Interaktif Pengenalan Tokoh Pahlawan.

K, I., & Paratama, W. (2015). ADOBE FLASH.pdf.

Maturidi, A. D. (2014). whitebox.pdf.

Ridoi, M. S. S. (2018). Story board.pdf.

Rosmiati, M., & Atmaja, R. S. (2018). Perancangan Animasi Interaktif Pengenalan Pahlawan Nasional Berbasis Android. Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer.

Sejarah, P., Pada, W., & Aulia, S. D. S. (2018). PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN TOKOH DAN PENINGGALAN SEJARAH WALISONGO PADA SDS AULIA (Vol. 3).

Setiadi, A. (2013). Animasi Interaktif Pengenalan Objek Wisata Di D.I. Yogyakarta. Khasanah Ilmu (Vol. IV).

Sudjarwo. (2013). Sepeda Motor.pdf.

Supiyono. (2018). keselamatan.pdf.

Susanto, W. E. (2018). Rancang Bangun Aplikasi E-Museum Batik Sebagai Media Pembelajaran (Vol. 4).

Susliansyah, S., Saepudin, A., & Aria, R. R. (2017). Rancang Bangun Animasi Pengenalan Museum Sejarah Jakarta Berbasis Multimedia. Jurnal Teknik Komputer (Vol. 3). https://doi.org/10.31294/JTK.V3I2.1905

Wardijono, B. A., Hendajani, F., Sudiro, S. A., & Ramadhani, A. I. (2015). Pengembangan Model Grafik 3 Dimensi Monumen Nasional Dan Lingkungan Sekitarnya Dengan Teknologi Virtual Reality Berbasis Web. Seminar Nasional Sains dan Teknologi.